konseling HIV


iseng tadi pagi baca brosur yang isinya tentang "konseling HIV"..

di zaman sekarang yang notabene banyak remaja kita di indonesia yang sudah melakukan sex dengan lawan jenis..atau istilah remaja 'ML'. perlu diberikan sosialisasi tentang sex kepada mereka.

Dengan minimnya pengetahuan tentang sex mengakibatkan banyak warga kita yang terjangkit penyakit AIDS. Untuk itulah saya berbagi tentang apa yang saya baca di brosur tadi pagi.

di brosur itu menyebutkan tentang apa itu konseling HIV. Dijelaskan bahwa konseling HIV merupakan salah satu proses yang harus dilakukan sebelum seseorang memutuskan untuk melakukan pemeriksaan Anti-HIV.

Nah, sedangkan konseling berarti hubungan kerjasama rahasia antara seseorang dengan konselor yang bertujuan untuk :
  1. membantu mengatasi stres, ketakutan terhadap infeksi HIV
  2. menemukan cara terbaik untuk memecahkan masalah
  3. membantu membuat keputusan yang terbaik
  4. melindungi orang lain dari infeksi
menurut brosur itu, konseling ini sebaiknya dilakukan sebelum dan setelah melakukan pemeriksaan.

trus, konseling yang dilakukan sebelum pemeriksaan itu merupakan konseling yang dilakukan sebelum pengambilan darah atau bahan pemeriksaan lain. Konseling ini bertujuan untuk meyakinkan seseorang terhadap keputusan untuk melakukan tes atau tidak dan mempersiapkan jika hasilnya positif.

Pada konseling Pra Tes ini yang dibahas antara lain:
  • informasi tentang HIV dan AIDS, penularan HIV dan perilaku berisiko
  • menilai apakah seseorang mungkin pernah berada dalam risiko tertular HIV
  • memberikan informasi tentang tes HIV, bagaimana cara kerjanya, keuntungan dan kerugian melakukan tes, serta menjelaskan masa jendela
  • memberitahu bahwa kerahasiaan akan dijaga
  • menilai kemampuan untuk menerima hasil tes positif, termasuk mempersiapkan dukungan emosional
  • mendiskusikan implikasi dari hasil tes negatif dan pencegahan infeksi HIV
  • memberikan waktu untuk mempertimbangkan apakah akan menjalani tes atau tidak
  • memberikan informed consent kepada seseorang yang sudah memutuskan untuk menjalani tes
kalau konseling setelah pemeriksaan adalah konseling yang dilakukan setelah pasien menjalani tes dan hasilnya diketahui, baik positif maupun negatif

konseling terakhir ini membahas:
  • memberikan dukungan dan membantu pasien yang hasilnya positif agar mengetahui cara mencegah penularan kepada orang lain
  • memberikan informasi tentang pelayanan yang tersedia untuk orang yang terinfeksi HIV baik itu pelayanan di RUMAH SAKIT maupun di tempat lain
  • membantu pasien yang hasilnya negatif agar mengetahui cara mencegah infeksi di masa yang akan datang
  • mengurangi penyebaran HIV dengan cara memberitahu tentang perilaku seksual yang aman
jadi kesimpulannya adalah kita semua bisa yakin kalau kita bebas HIV atau tidak adalah salah satunya dengan melakukan konseling HIV, oleh karena itu ayo melakukan konseling HIV!!
First