Cara Tersulit untuk Menjadi Bahagia

Kehidupan zaman sekarang yang serba cepat membuat banyak sekali orang yang lupa untuk bersyukur. Bahkan saking cepatnya tuntutan kehidupan zaman sekarang membuat banyak sekali orang lupa bahwa mereka memiliki tempat peristirahatan yang bernama rumah.

Lupa untuk bersyukur tidak saja dialami oleh orang yang kekurangan materi namun juga dialami oleh orang dengan kekayaan berlimpah. Ini semua tentu saja menyisakan satu pertanyaan yaitu bagaimana sebenarnya cara untuk bersyukur?

Derasnya bombardir dari perusahaan konglemerasi terutama perusahaan kosmetik membuat banyak sekali orang yang belum tersadar rela mengorbankan banyak sekali uang yang telah susah payah di cari hanya untuk supaya terlihat cantik versi perusahaan kosmetik itu. Dari tubuh langsing, kulit putih, bokong seksi, perut “six pax” sampai payudara yang padat adalah beberapa definisi kecantikan yang sedang ditanamkan oleh perusahaan kosmetik itu, bahkan belakangan bentuk alis ala tokoh komik Sinchan sedang digandrungi oleh para wanita masa kini entah cocok atau tidak dengan bentuk wajahnya pokoknya ikut saja melukis alis ala Sinchan.

Pesatnya pertumbuhan klinik-klinik kecantikan juga membuat para wanita menjadi lebih mudah untuk “merombak” tubuhnya dan juga mendapatkan lebih banyak pilihan. Memang saat ini wanita-lah yang paling banyak menjadi incaran produk-produk kecantikan karena secara naluri para wanita selalu ingin terlihat cantik dan di dalam hati-nya ada semacam persaingan sesama wanita untuk terlihat lebih cantik dari wanita lain. Namun akhir-akhir ini para pria pun banyak yang ingin terlihat tampan sehingga perusahaan kosmetik pun ikut membuat banyak varian produk kecantikan untuk pria.

Padahal kalau kita mau jujur, semua manusia sebenarnya suka dengan hal-hal yang bersifat alami, seperti halnya semua orang kalau bisa inginnya mengkonsumsi obat-obatan herbal, nah begitu juga dengan kecantikan. Banyak sekali wanita merasa para pria suka melihat kecantikan yang tidak alami, ini bisa benar bila dilihat dari kacamata pria ketika sedang berada di tempat hiburan malam. Namun untuk memilih pendamping hidup, secara naluri juga para pria akan memilih wanita dengan kecantikan alami. Berdasarkan hal ini lalu kenapa para wanita tetap menggunakan banyak sekali produk kecantikan luar supaya terlihat lebih cantik?

Sekali kita terjebak dengan definisi cantik ala perusahaan kosmetik, maka selanjutnya kita akan sangat sulit untuk keluar dari lingkaran itu, akan ada produk-produk baru yang terus diluncurkan oleh perusahaan kosmetik itu dan Anda pun akan digiring untuk menggunakannya.

Daripada terus berkejaran dengan kecantikan luar, ada baiknya kita berhenti sejenak kemudian mengamati gerakan nafas yang keluar masuk melalui hidung kita kemudian perlahan mulai mensyukuri betapa berlimpahnya hidup kita. Anda bisa bayangkan apa yang terjadi setelah anda menghabiskan uang yang banyak untuk membuat alis ala Sinchan kemudian keesokan harinya Anda tidak lagi bernafas, betapa sia-sianya uang yang sudah Anda keluarkan bukan?. Apakah Anda bisa bayangkan apa yang akan terjadi dengan hidup Anda bila keesokan harinya tiba-tiba oksigen yang kita hirup secara nyaris gratis ini tiba-tiba berbayar?

Menyadari hal ini ada baiknya kita mulai belajar bersyukur dari hal-hal terkecil dari hidup kita terlebih dahulu mulai dari bangun tidur beryukur karena kita masih hidup dan mendapat kesempatan untuk berbuat kebaikan dan memperbaiki kesalahan kita, kemudian bersyukur masih ada istri, suami, orangtua, mertua dan anak-anak yang menemani kita.

Bersyukurlah dengan hal-hal yang paling kecil yang menghampiri hidup Anda, bila Anda sudah mampu melakukannya secara ikhlas niscaya pelan-perlahan Anda akan bisa menjalani hidup dengan lebih bahagia.


Previous
Next Post »